30 Maret 2006

Planet ke Sepuluh

Planet ke 10Semua orang tahu, sudah diajarkan sejak SD bahwa jumlah planet ada sembilan: Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, neptunus dan Pluto. Lima planet pertama sudah dikenal sebelum zaman dahulu kala (plus Bumi sebagai planet yang baru disadari pada abad-abd awal awal) sementara tiga sisanya baru ditemukan beberapa ratus tahun yang lalu. Pertanyaan menarik adalah: Bilakah ditemukan planet ke-10? Sampai saat ini buku-buku pelajaran masih mencantumkan jumlah planet dalam tata surya kita berjumlah sembilan.

Ilmu astronomi saat ini memiliki perkembangan baru: sekitar dua dekade terakhir banyak ditemukan objek baru yang diklasifikasikan sebagai Objek "Trans-Neptunian Object" (TNO). TNO adalah benda-benda langit semacam asteroid atau komet yang terletak lebih jauh dari planet Neptunus. Objek-objek yang baru ditemukan ini beberapa lebih besar dari Ceres (asteroid terbesar yang diketahui) bahkan ada yang lebih besar dari planet Pluto!. Kenyataan ini menjadikan perdebatan dikalangan astronom, Apa kriteria sebuah object untuk digolongkan sebagai planet? Planet pluto sendiri terancam "turun pangkat" karena banyak astronom meyakini pluto hanyalah salah satu anggota TNO. Kalau Pluto bukan planet, berarti semua ensiklopedia, buku-buku pelajaran, katalog dan lain-lain harus direvisi.
Sebagian ilmuwan menyatakan akan lebih arif tetap menganggap pluto sebagai planet karena nilai sejarahnya.

Saat ini telah ditemukan lebih dari 700 TNO dan sebagian besar ditemukan dalam dekade 90-an hingga sekarang. Studi tentang TNO tampaknya akan menjadi bidang studi tersendiri dan tidak tertutup kemungkinan ditemukannya objek baru yang lebih besar dari yang telah ditemukan saat ini.

However, tentang perdebatan kriteria sebuah planet seperti disebut diatas, The International Astronomical Union (IAU) dijadwalkan akan merilis kriteria dan definisi planet pada bulan september 2006 ini. Kita tunggu hasilnya, akankah jumlah planet akan bertambah ataukah malah berkurang?

Kalaulah memang telah ditemukan atau ditetapkan planet ke-10, lalu akan dikasih nama apa? Banyak orang mengusulkan banyak nama. Yang paling populer adalah persephone. Persephone adalah istri Hades (dewa kegelapan dalam mitologi Yunani). Selain itu diusulkan juga Xena diambil dari tokoh dalam serial TV. Alasan diambil nama Xena adalah reprentasi huruf "X" yang artinya ke-10 dalam angka romawi. Namun mungkin akan ada sedikit masalah, Xena adalah tokoh "fiktif" yang tidak ada dalam mitologi Yunani. Namun nama Persephone juga bukannya tidak bermasalah. Nama ini telah dipakai untuk nama sebuah asteroid Nomor 399. Alternatifnya adalah Proserpina, istri Pluto. Nama ini sesungguhnya lbih cocok dibanding Persephone karena semua nama planet sebelumnya diambil dari mitologi Romawi, namun masalahnya sama seperti Persephone, nama ini juga sudah diambil untuk nama asteroid nomor 26.

Hingga saat ini setidaknya ada dua kandidat sebagai Planet ke-10, yaitu:
2003 UB313
Ditemukan 5 January 2005 (berdasarkan analisa foto yang diambil pada bulan oktober 2003). 2003 UB313 diyakini lebih besar dibanding Pluto (Diameternya sekitar 4/3 Pluto) dan juga memiliki Satelit.

Sedna
Ditemukan 14 november 2003. Jika beberapa waktu lalu anda pernah membaca artikel tentang ditemukannya planet ke-10, kemungkinan besar yang dimaksud adalah Sedna. Sedna menuai publikasi lumayan luas saat ditemukan. Sedna berdiameter sekitar 2/3 kali diameter planet Pluto. Jarak rata-rata sedna terhadap matahari lebih jauh dibandingkan dengan UB313

Tidak ada komentar: