Sudah lama ditunggu-tunggu akhirnya sampai juga :)Sejak pertama kali di luncurkan satelit Cassini-Huygens telah membawa harapan saya untuk mencari keberadaan kehidupan di planet lain. Memangnya ada harapan itu? Memang ada, dan itulah sebab mengapa NASA mengirim satelit Cassini-Huygen ke Titan.
Cassini adalah sebuah satelit yang di kirim untuk mengexplorasi planet Saturnus dan khususnya Titan, salah satu bulan Saturnus. Satelit ini memiliki probe yang diberi nama "Huygens" (oleh karena itu disebut satelit "cassini-Huygen", 2in1 satelit). Huygen ini akan dilepas dan mendarat di permukaan Titan.
Setelah mengarungi perjalanan jauh selama kurang lebih 7 tahun, pada 14 januari 2005 kemarin akhirnya sampai juga. Probe Huygen mendarat dengan sukses di permukaan Titan. Bagi saya ini merupakan sebuah keberhasilan misi yang hebat. 7 tahun bukan waktu yang sebentar untuk intuk sebuah instrumen. Kalau anda punya mobil (saya seh belom) yang nganggur selama 8 tahun, belum tentu langsung jalan kalau di starter. Terdapat banyak kemungkinan kendala teknis dan nonteknis, namun semua harus bisa diatasi secara remote.
Ok, lalu kenapa Titan? Berdasarkan analisa spektorkopik,atmosfir titan mengandung senyawa hidrokarbon (metana dan etana) dengan konsentrasi cukup tinggi. Hal ini hanya mungkin jika di sana terdapat mahluk hidup yang memproduksi senyawa tersebut secara terus menerus karena Metana dan etana akan terurai secara alamiah dalam kurun waktu tertentu.
So, mari kita nantikan kejutan yang akan di temukan.
